TIDAK untuk REDD! Deklarasi pertemuan Amazon tentang proyek karbon

Gambar
NoREDD

SURAT PENOLAKAN REDD DI WILAYAH MASYARAKAT ADAT, PETANI, DAN KOMUNITAS TRADISIONAL SERTA KETURUNAN AFRIKA
DI AMERIKA LATIN

Alto Turiaçu – Juli 2024


Pada tanggal 9-11 Juli, di Alto Turiaçu-Aldeia Ararorenda – wilayah adat masyarakat Ka'apor di negara bagian Maranhao; Brasil – kami mengadakan pertemuan pertama kami sebagai masyarakat adat, petani, komunitas tradisional dan keturunan Afrika, serta organisasi pembela hak-hak masyarakat adat dari berbagai negara di kawasan Pan-Amazon dan Amerika Tengah di mana proyek-proyek REDD+ (Pengurangan Emisi dari Deforestasi  dan Degradasi Hutan) telah diterapkan. Selanjutnya, kami akan menyebutnya sebagai REDD, dan dalam referensi ini termasuk proyek-proyek lain yang dibuat dengan mengikuti logika yang sama dengan REDD (misalnya, proyek karbon hutan, proyek solusi berbasis alam, program REDD+ Yurisdiksi yang dilaksanakan oleh pemerintah negara bagian atau nasional, dan lainnya).
Setelah tiga hari berbagi pengalaman dan menganalisis apa arti REDD+ sesungguhnya bagi masyarakat dan wilayah kami, kami menyimpulkan bahwa kami sedang menghadapi dua proyek. Yang satu adalah proyek maut yang tengah dipromosikan oleh perusahaan-perusahaan minyak, pertambangan, hidroelektrik, agribisnis, dan infrastruktur besar, yang disokong oleh negara dan sekarang ditambah dengan proyek-proyek offset seperti REDD, serta proyek yang satu lagi adalah proyek kehidupan yang kami, masyarakat dan komunitas adat, promosikan melalui penghormatan dan perawatan terhadap wilayah kami.

Sehubungan dengan hal ini, kami mengeluarkan deklarasi berikut, agar saudara-saudari kami dari berbagai masyarakat dan komunitas tidak terjebak ke dalam perangkap REDD:

PROYEK MAUT REDD
    1. Memecahbelah persatuan dan keharmonisan masyarakat kami dan menimbulkan konflik, bahkan di dalam keluarga dan budaya kami sendiri.
    2. Mengancam kehidupan perempuan, anak-anak, dan orang lanjut usia– dengan merampas sumber kehidupan kami di hutan untuk makan dan mendapatkan air.
    3. Mengkriminalisasi cara hidup masyarakat dan komunitas kami.
    4. Memanipulasi para pemimpin kami untuk menandatangani kontrak tanpa persetujuan masyarakat kami.
    5. Mencari keuntungan ekonomi yang lebih besar untuk bisnisnya dan mendorong deforestasi, karena semakin banyak deforestasi maka semakin banyak bisnis bagi perusahaan yang menjual kredit karbon.
    6. Merampas wilayah kami dan mencuri otonomi kami.
    7. Merupakan penipuan berkedok hijau. Seperti solusi palsu lainnya yang menghasilkan bencana iklim, contohnya “eksplorasi minyak non-konvensional,” “biofuel,” “penambangan yang “bertanggung jawab” atau emas “hijau”,” atau “transisi energi,” REDD memberi ruang bagi perusahaan untuk melanjutkan bisnis mereka sambil mencemari lingkungan.

Lebih jauh lagi:
    8. Mekanisme offset seperti REDD memungkinkan perusahaan untuk terus mencemari lingkungan, dan mekanisme ini sama sekali tidak mengurangi emisi dari pencemaran tersebut.
    9. REDD mendorong terciptanya kawasan lindung baru – yang bahkan memiliki modalitas baru untuk memasukkan kawasan pribadi – yang merampas dan mengasingkan kami dari wilayah kami sendiri.
    10. Kami menolak “30x30” yang bertujuan memenuhi target konservasi dengan menguasai wilayah kami, sekaligus melindungi kepentingan perusahaan besar.
    11. Pemerintah telah melanggar konstitusi dan mengubah undang-undang yang seharusnya melindungi wilayah kami, untuk memfasilitasi dan memberikan prioritas kepada perusahaan ekstraktif dan proyek-proyek sejenis REDD.
   
Proyek REDD adalah proyek maut, yang alih-alih melindungi, malah merusak alam dan masyarakat kami.


PROYEK KEHIDUPAN KAMI
    1. Kami memperjuangkan wilayah, sungai, hutan, situs suci, roh-roh yang memiliki hubungan dengan kami (sehingga mereka dan kami dapat hidup), pengetahuan dan budaya leluhur, tanaman obat, bahan-bahan untuk rumah dan kerajinan tangan yang memberi kami nafkah, dan menyediakan makanan bagi kami.
    2. Kami menuntut dan memperjuangkan pengakuan wilayah melalui pemberian hak milik kami.
    3. Kami mengakui dan menghormati hak-hak alam yang selaras dengan manusia.
    4. Kami menuntut kembali pemerintahan yang berdaulat, penentuan nasib sendiri, dan otonomi masyarakat.
    5. Kami memperjuangkan dan menghormati cara hidup kami, yang akan menjamin pertahanan dan pemeliharaan wilayah kami.
    6. Kami menuntut hak dasar atas persetujuan yang bebas, didahulukan, dan diinformasikan – termasuk hak veto – dilaksanakan, dengan mempertimbangkan Konvensi ILO 169 dan berbagai perjanjian dan deklarasi hukum internasional.
    7. Kami mengakui dan menghormati pengetahuan tradisional sebagai syarat dasar untuk hidup.
    8. Kami menghormati dan memperjuangkan kesehatan dan pendidikan yang sesuai dengan bahasa dan budaya kami.
    9. Kami memperjuangkan wilayah yang damai, bebas dari perusahaan dan kebijakan pemerintah yang mencemari dan merusak.
    10. Kami berupaya menciptakan peluang bagi kaum muda, berdasarkan pengetahuan dan kebijaksanaan kami.
    11. Wilayah kami saat ini tidak memiliki nilai ekonomi. Mereka tidak ternilai secara finansial.
    12. Kami menegaskan peran utama perempuan dalam membela wilayah kami.
    13. Kami mendesak organisasi hak asasi manusia untuk bersuara dan mengambil tindakan untuk menjamin bahwa hak teritorial masyarakat kami dihormati.

Perusahaan-perusahaan telah membunuh kami sejak penjajahan. Saat ini, perusahaan minyak, pertambangan, dan agribisnis; bendungan dan proyek infrastruktur lainnya; proyek offset karbon seperti REDD; dan kebijakan negara yang terus melakukan etnosida terhadap masyarakat kami – membunuh budaya, bahasa, identitas, pengetahuan, dan kearifan lokal masyarakat kami.

SUDAH CUKUP! Kami mengatakan TIDAK kepada REDD!


Penandatangan:
    • Coordinadora Nacional de Defensa de Territorios IndíJgenas Originarios Campesinos y AK reas Protegidas CONTIOCAP - Bolivia
    • JUMU'EHA RENDA KERUHU - Centro de Formaça; o Saberes Ka'apor, Brazil
    • TUXA TA PAME - Conselho de Gesta; o Ka'apor, Brazil
    • Associaça; o das Mulheres Munduruku Wakoborun, Brazil
    • Movimento Munduruku Ipereg Ayu, Brazil
    • Movimento dos Pequenos Agricultores -MPA, Brazil
    • Rede intercomunitaria Almeirim em Aça; o – RICA, Brazil
    • Associaça; o ComunitaJ ria dos Trabalhadores Rurais, Extrativistas, Hortifrutigranjeiros da Comunidade Morada Nova do JaríJ – APROMOVA, Brazil
    • Associaça; o dos Mines e Pequenos Produtores Rurais e Extrativistas da Comunidade de Repartimento dos Piloes-ASMIPPS, Brazil
    • Proceso de comunidades negras de Colombia PCN, Colombia
    • CORPORACIOK N CLARETIANA NORMAN PEREZ BELLO, Colombia
    • TEJIDO UNUMA DE LA ORINOQUIA, Colombia
    • Frente Nacional de Pueblos IndíJgenas -FRENAPI, Costa Rica
    • Talamanca por la vida y por la tierra, Costa Rica
    • FECONAFROPU, Loreto, Peru
    • FEPIKECHA (FederacioJ n de Pueblos IndíJgenas Kechwa), Peru
    • Colectivo Ambiental del Resguardo del gran Cumbal, Pueblo de los Pastos – Colombia.

Para penandatangan dalam solidaritas:
350 Vermont, United States
Acción Ecológica, Ecuador
Agroecological coaching education and advocacy, United States
Agua Yala  y Observatorio del Agua - Universidad  Nacional de Patagonia, Argentina
AITSP – Associação Indígena de Serra do Padeiro, Brazil
Amazonia Collective, Brazil
APDDH-Assistance, Droit de l'Homme, Cameroon
Articulação Agro é Fogo, Brazil
Articulação de Mulheres Brasileiras, Brazil
Asociación Amigos de los Parques Nacionales, Argentina
Asociación de Sobrevivientes de la Unión Patriótica Huila Sur ASUP, Colombia
Asociacion Ecologica del Oriente, Bolivia
Asociación Panameña de Lectura, Panama
ASOQUIMBO, Colombia
Associação da’uk, povo munduruku, Brazil
Associação Guapé, Brazil
Associação Indígena Tembé do Vale do Acará, Brazil
Associação quilombola Terra da Liberdade, Brazil
Biofuelwatch, United Kingdom
Brighter Green, Colombia
Cáritas, Brazil
Cáritas Brasileira Regional Norte II, Brazil
Censat Agua Viva, Colombia
Centre for strategic litigation, Tanzania
Centre tricontinental – CETRI, Belgium
Centro de Desarrollo Ambiental y Humano, Panama
Centro Flora Tristán, Peru
Centro integral de educación ambiental, Colombia
Cepasp, Brazil
CIMI, Brazil
CIMI MT, Brazil
CINEP, Centro de Investigacion y Educacion Popular, Colombia
Coalizão Pelo Clima, Brazil
Codeate, Colombia
Colectivo Runapacha, Colombia
Coletivo Amazônia MA, Brazil
Coletivo Casa Ilharga; Brazil
Coletivo estudante indígena munduruku alto e médio tapajós-muraycoko, Brazil
Collectif pour la défense des terres malgaches – TANY, Madagascar and France
Comité Nacional para defensa de Los Chimalapas, Mexico
Comunidade quilombola Rio Tauera-Açú , Brazil
Cooperation Vermont, United States
COPINH, Honduras
Ecor.Network, Italy
ERA/FoE Nigeria, Nigeria
Escola Dendê da Serra, Brazil
Federación regional de mujeres indígenas de Ayacucho - FEREMIA , Peru
FETAGRI Regional Marajó, Brazil
FIAN Indonesia, Indonesia
Forests and Finance, Internacional
Fórum de Mulheres da Amazônia Paraense -FMAP, Brazil
Forum Ökologie & Papier, Germany
Frente Ambientalista do Vale do Paraíba SP, Brazil
Frente cívico tonalteco, Mexico
Frente de Lucha Ambiental Delia Villalba, Uruguay
Fundación Otway; Chile
Fundación Solidaridad, Bolivia
Gbolekekro Women Empowerment And Development Organization (GWEDO), Nigeria
Global Forest Coalition, International
Global Justice Ecology Project, United States
Green Element, United Kingdom
Grow More, Waste Less, United States
Grupo de Trabalho de Educação Escolar Indígena do Maranhão (GTEEI-MA), Brazil
Health of Mother Earth Foundation (HOMEF), Nigeria
Icra international, France
Indian Institute of Technology Jodhpur, India
Informationsstelle Peru e.V., Germany
Initiative Pour Le Developpement Local, DRC
Instituto Estudios Ecologistas TM, Ecuador
Instituto Teko Porã, Brazil
JA!Justica Ambiental, Mozambique
Jakinmina, Colombia
KruHA, Indonesia
La Voix Des Fermiers, DRC
Land Care Cooperative, United States
LandWEB, United States
Maderas del pueblo del sureste, AC, Mexico
MARBE SA, Costa Rica
MayuFilmes, Brazil
Met(t)areach, United Kingdom
Missão Tabita, Mozambique
MNU - Movimento Negro unificado, Brazil
Montes Nativos, Colombia
Movimento Leste Maranhense-Cerrado, Brazil
Movimento Xingu Vivo; Brazil
Movimiento Ciudadano Por la Defensa del Territorio, Colombia
Muyissi Environnement, Gabon
Nheeporã, Brazil
No REDD in Africa Network, Nigeria
NOFA-VT, United States
Northeast Organic Farming Association of Vermont, United States
OAB/Pará, Brazil
Observatorio de Conflictos Ambientales (OCA). Universidad Nacional, Colombia
OFRANEH, Honduras
Oilwatch Africa, Nigeria
Oilwatch Latinoamerica, Brazil
Organização dos Educadores Indígenas Munduruku-Arikico, Brazil
Otros Mundos Chiapas/Amigos de la Tierra México, Mexico
Ottauquechee Water Protectors Association, United States
Partner Suedmexikos e.V., Germany
Pensamiento y Accion Social-PAS, Colombia
PLANT (Partners for the Land and Agricultural Needs of traditional Peoples), Ireland
PPL- Pastoral Popular Luterana, Brazil
Probios.org, Suriname
Proyecto Gran Simio (GAP/PGS- España), Spain
Proyecto Lemu Asoc. Lihuen-Antu, Brazil
PTC, Colombia
Puanifesto, Indonesia
RADD, Cameroon
Rainforest Action Network – RAN, United States
Red de Acción sobre plaguicidas y Alternativas en México (RAPAM), Mexico
Red de Mujeres, Colombia
Red de Vigías y Defensorxs del Bosque de Galilea (Tolima), Colombia
Red Solidaria Colmena RSC, Colombia
Rede De Mulheres Das Marés E Das Águas, Brazil
Reentramados para la vida, defendiendo territorios. Chiapas, Mexico
Regeneration Corps, United States
Rettet den Regenwald e.V. Germany
Rural Vermont, United States
Sahabat Alam Malaysia (Friends of the Earth Malaysia), Malaysia
Salva la Selva, Spain
SDE, Indonesia
Struggle to Economize Future Environment (SEFE), Cameroon
SYNAPARCAM, Cameroon
The Corner House, United Kingdom
The Grassroots Center, United States
Tienda De Artesanías, Defensores Voluntarios Tudaray Ixiamas, Bolivia
Tremembé aldeia engenho 8, Brazil
tsijilba bij, Mexico
União de Mulheres de SP, Brazil
Veeduría a la gestión pública y ambiental del Bosque de Galilea, Colombia
Veeduría Ambiental Huila Macizo, Colombia
Vermont Healthy Soils Coalition, United States
Waman Wasi, Peru
White River Natural Resources Conservation District, United States
Windrose Fund, United States
Winter Center for Indigenous Traditions, United States
Women's Leadership and Training Progamme (WLTP), South Africa
World Rainforest Movement (WRM), International